Pengembangan Modul Berbasis Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Pada Siswa Kelas VIII Di MTSN 6 Padang Pariaman Tahun Pelajaran 2023/2024
DOI:
https://doi.org/10.31004/innovative.v4i2.9681Abstract
Observasi yang dilakukan di kelas MTsN 8 Padang Pariaman menginspirasi penelitian ini. Modul pembelajaran yang digunakan kurang menarik dan hasil belajar siswa biasanya rendah karena belum dibekali fitur-fitur yang sesuai dengan model pembelajaran yang diterapkan guru. Hal ini terlihat dari nilai ulangan harian matematika siswa kelas VIII MTsN 6 Padang Pariaman berkisar antara 64% hingga 67%. Diduga guru yang kurang terampil dalam memaksimalkan hasil belajar siswanya menggunakan modul yang berkontribusi terhadap fenomena tersebut. Para peneliti mengkaji masalah ini dan mengembangkan modul pembelajaran berbasis masalah untuk mengatasinya. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan, “Bagaimana terciptanya modul berbasis model pembelajaran masalah berbasis masalah yang valid, praktis, dan efektif untuk siswa kelas VIII MTsN 6 Padang Pariaman tahun ajaran 2023/2024?” Dalam rangka persiapan tahun ajaran 2023–2024, penelitian ini berupaya mengembangkan modul pembelajaran berbasis masalah yang valid, aplikatif, dan efisien untuk siswa kelas VIII di MTsN 6 Padang Pariaman. Penelitian perkembangan, atau R&D, menjelaskan penyelidikan ini. Siswa kelas VIII MTsN 6 Padang Pariaman tahun ajaran 2023–2024 mengikuti penelitian tersebut. Data penelitian diperoleh dari lembar validasi oleh ahli materi, ahli teknologi, ahli bahasa, angket yang diisi siswa, dan penilaian hasil belajar matematika siswa. Dengan selesainya penelitian pengembangan maka diperoleh modul dengan tingkat validitas 78,36%, dengan kriteria valid; tingkat kepraktisan sebesar 82,40%, kriteria sangat praktis; dan tingkat efektivitas sebesar 87%, kriteria sangat efektif. Siswa Kelas VIII MTsN 6 Padang Pariaman Modul Berbasis Model Problem Based Learning yang Dikembangkan Valid, Bermanfaat, dan Efetif.