Upaya Peningkatan Kecerdasan Interpersonal Anak Dengan Metode Permainan Bola Berpasangan
DOI:
https://doi.org/10.31004/innovative.v4i1.7775Abstract
Kemampuan seseorang untuk mempertimbangkan keinginan, perasaan, dan maksud orang lain sehingga mereka dapat membina hubungan dengan orang lain dikenal sebagai kecerdasan interpersonal. Peneliti akan menggunakan desain Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dalam hal ini. Di sini, peneliti menggunakan dua siklus, yaitu siklus pertama menggunakan bola kecil dalam meningkatkan kecerdasan interpersonal pada anak. Cara permainannya bola tersebut di taruh di kening masing-masing pasangan pemain, lalu berjalan sambil bergoyang sampai menuju garis finish. Setelah sampai garis finish, bola dimasukkan ke dalam keranjang. Apabila siklus pertama tidak berhasil, kami menggunakan siklus yang kedua dengan menggunakan bola yang lebih besar, dan cara memainkannya menggunakan perut. Disini peneliti akan mengikuti 10 orang anak dalam waktu dua hari di RA Zu Tsaqif Hasil penelitian mencerminkan perubahan dalam aktivitas anak dengan siklus I dan siklus II. Pada siklus I, 40% (4 anak) dikategorikan sebagai belum berkembang, 30% (3 anak) mulai berkembang, 20% (2 anak) berkembang sesuai harapan, dan 10% (1 anak) berkembang sangat baik. Di siklus II, tidak ada yang dikategorikan sebagai belum berkembang. Sebaliknya, 40% (4 anak) mulai berkembang, 40% (4 anak) berkembang sesuai harapan, dan 60% (6 anak) berkembang sangat baik. Dari data tersebut, dapat disimpulkan bahwa permainan balon berpasangan memiliki dampak positif pada peningkatan kecerdasan interpersonal anak.