Pergeseran Makna Sesajen dalam Tradisi Sedekah Bumi di Desa Pekuncen, Kecamatan Jatilawang, Kabupaten Banyumas
DOI:
https://doi.org/10.31004/innovative.v4i1.7366Keywords:
Sesajen, Sedekah Bumi, Tradisi, Perubahan SosialAbstract
Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomenologi untuk mencari jawaban tentang makna dari suatu fenomena. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pergeseran makna sesajen dalam tradisi sedekah bumi di Desa Pekuncen, Kecamatan Jatilawang, Kabupaten Banyumas. Hasil peenelitian menunjukkan bahwa sedekah bumi yang dilaksanakan di Desa Pekuncen tidak terlepas dari ritual sesajen yang dimaknai sebagai simbolisasi rasa syukur kepada Tuhan atas nikmat yang diberikan melalui alam dan seisinya. Sesajen yang digunakan dalam tradisi sedekah bumi tentunya memiliki beberapa komponen yang mengandung makna dan juga filosofi. Melalui penelitian ini terlihat bahwa sesajen dalam tradisi sedekah bumi mengalami pergeseran makna. Bagi sebagian masyarakat sesajen memiliki makna sebagai budaya yang diwariskan secara turun-temurun oleh nenek moyang, sehingga mereka melaksanakan sesajen semata-mata hanya melestarikan tradisi saja.