Implementasi Sertifikasi Halal Self Declare Pada Produk Makanan dan Minuman UMKM di Kelurahan Baratajaya

Authors

  • Alfi Rahmawati Istiyaningsih UPN Veteran Jawa Timur
  • Wiwik Handayani UPN Veteran Jawa Timur

DOI:

https://doi.org/10.31004/innovative.v5i1.17397

Keywords:

Implementasi, Sertifikasi Halal, Self declare, UMKM

Abstract

Penelitian ini mengkaji implementasi sertifikasi halal dengan sistem self-declare pada produk makanan dan minuman UMKM di Kelurahan Baratajaya. Menggunakan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif, data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi yang melibatkan 17 pelaku UMKM. Hasil penelitian mengidentifikasi beberapa faktor penghambat dalam proses sertifikasi halal, antara lain: proses yang dianggap rumit oleh pelaku UMKM, kesibukan pelaku usaha yang memiliki pekerjaan lain, serta kurangnya sosialisasi tentang prosedur sertifikasi halal. Sedangkan faktor pendukung yang mendorong pelaku UMKM untuk mendapatkan sertifikasi halal meliputi: adanya regulasi yang jelas tentang sertifikasi halal, pemahaman pelaku usaha terhadap pentingnya sertifikasi halal, mayoritas konsumen yang beragama Islam, dan tuntutan pasar yang mensyaratkan sertifikasi halal. Meskipun program SEHATI (Sertifikasi Halal Gratis) telah diluncurkan untuk mempermudah proses sertifikasi, implementasinya masih memerlukan peningkatan dalam hal pendampingan dan sosialisasi agar dapat dimanfaatkan secara optimal oleh pelaku UMKM di Kelurahan Baratajaya.

Downloads

Published

2025-01-04

How to Cite

Istiyaningsih, A. R., & Wiwik Handayani. (2025). Implementasi Sertifikasi Halal Self Declare Pada Produk Makanan dan Minuman UMKM di Kelurahan Baratajaya. Innovative: Journal Of Social Science Research, 5(1), 132–142. https://doi.org/10.31004/innovative.v5i1.17397

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.