Peran Manajemen Kesehatan Lingkungan Dalam Penurunan Kasus Stunting Di Kec. Bolang Itang Timur, Kab. Bolaang Mongondow Utara

Authors

  • Jenne Mandu Universitas Sangga Buana Bandung
  • Farida Yuliaty Universitas Sangga Buana Bandung
  • Ayu Laili Rahmiyati Universitas Sangga Buana Bandung
  • Vip Paramarta Universitas Sangga Buana Bandung
  • Chevi Wirawan Universitas Sangga Buana Bandung

DOI:

https://doi.org/10.31004/innovative.v4i5.15612

Abstract

Kondisi lingkungan dapat mempengaruhi perilaku manusia dan perilaku manusia mempengaruhi kondisi lingkungan, saat lingkungan memberikan kesempatan bertemunya agen penyebab penyakit dengan manusia maka terjadilah sakit. Hal ini mengindikasikan bahwa Manajemen Kesehatan lingkungan memiliki peran yang cukup besar terhadap kejadian Stunting. Manajemen Kesehatan Lingkungan yang terkait dengan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) antara lain Buang Air Besar Sembarangan (BABS), Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS), sarana kepemilikan jamban, pengamanan air minum dan makanan rumah tangga, pengelolaan sampah rumah tangga (PS-RT), pengelolaan limbah rumah tangga sarana air bersih dan personal hygiene. Oleh karena itu, dalam rangka memberantas terjadinya Stunting pada balita yaitu diharapkan dengan membudayakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dimana PHBS dapat mengurangi angka kejadian Stunting pada balita. Penelitian ini menggunakan metode deskriftif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang di lakukan adalah observasi dan wawancara. Lokasi penelitian berada pada Kabupaten Bolaang Mongondow Utara Kecamatan Bolang Itang Timur, Provinsi Sulawesi Utara. Hasil penelitian ini menun jukan bahwa Manajemen Kesehatan Lingkungan sangat berperan dalam menurunkan kasus stunting di kecamatan Bolang Itang Timur, dimana mulai dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi yang telah melibatkan masyarakat. Masyarakat diberi peran utama dalam program ini. Implementasi program STBM ini sangat bermanfaat sehingga dapat menurunkan kasus stunting, meningkatkan hygiene personal sanitasi dan lingkungan serta perubahan perilaku untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Strategi dalam penanganan kasus stunting melalui peran manajemen Kesehatan lingkungan yaitu melalui pemberdayaan masyarakat mulai dari perencanaan sampai pada evaluasi. Peranan pemerintah dalam program STBM hanya memfasilitasi yang pada akhirnya sepenuhnya diserahkan pengelolaan pada swadaya masyarakat.

Kata Kunci : Manajemen, Kesehatan Lingkungan, Stunting

Downloads

Published

2024-03-10

How to Cite

Mandu, J., Yuliaty, F., Rahmiyati, A. L., Paramarta, V., & Wirawan, C. (2024). Peran Manajemen Kesehatan Lingkungan Dalam Penurunan Kasus Stunting Di Kec. Bolang Itang Timur, Kab. Bolaang Mongondow Utara. Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(5), 5114–5131. https://doi.org/10.31004/innovative.v4i5.15612

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>