Analisis Medication Error Fase Prescribing Dan Dispensing Untuk Meningkatkan Patient Safety Pada Pasien Rawat Jalan Di Rumah Sakit Pratama Warmare Manokwari, Papua Barat
DOI:
https://doi.org/10.31004/innovative.v4i5.15335Abstract
Medication Error adalah setiap kejadian yang dapat dihindari yang dapat menyebabkan atau berakibat pada pelayanan obat yang tidak tepat atau membahayakan pasien sementara obat berada dalam pengaasan tenaga Kesehatan. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui persentase Medication Error yang terjadi pada fase prescribing dan fase dispensing pasien rawat jalan di Rumah Sakit Pratama Warmare. Penelitian ini merupakan penelitian analisis deskriptif dengan pengumpulan data secara kualitatif. Terhadap 300 resep pasien rawat jalan yang masuk di instalasi farmasi Rumah Sakit Pratama Warmare, pada bulan Desember 2023 dan bulan Januari sampai April 2024. Peneliti menggunakan rumus Slovin sehingga mendapatkan 75 sampel resep. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi Medication Error pada kedua fase tersebut. Medication error yang terjadi pada fase prescribing meliputi: tidak ada nomor rekam medik 61,3%, tidak ada umur pasien 13,3%, tidak ada jenis kelamin pasien 6,67%, tidak ada berat badan pasien 77,3%, tidak ada tanggal resep 5,3%, tidak ada alamt pasien 61,3%, tidak ada nama dokter 26,67%, tidak ada SIP dokter 100%, tidak ada paraf dokter 52%, tidaka ada satuan dosis obat 42,67%. Medication Error yang terjadi pada fase dispensing meliputi: ada obat yang diserahkan kurang 8%. Berdasarkan data diatas dapat disimpulkan bahwa masih terjadi Medication Error pada fase prescribing dan dispensing di Rumah Sakit Pratama Warmare, Manokwari, Papua Barat.
Kata kunci : Medication Error, Prescribing, Dispensing, Rumah Sakit Pratama Warmare, Manokwari, Papua Barat
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Riyan Putri Kumorowani, Farida Yuliaty, Rukhiyat Syahidin, Rulia, Kosasih
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.