Implementasi Diplomasi Pertahanan dalam Memperkuat Sistem Kesehatan TNI Pasca Pandemi Covid-19

Authors

  • Bobbi Hemriyantton Indonesia Defense University
  • Muhammad Hadianto Wirajuda Indonesia Defense University
  • Erry Herman Indonesia Defense University

DOI:

https://doi.org/10.31004/innovative.v4i1.8790

Keywords:

Diplomasi Pertahanan, Sistem Kesehatan TNI, Covid-19

Abstract

Pencapaian minimum essential force yang optimal sangat berbanding lurus terhadap pemenuhan anggaran pertahanan. Pembangunan Sistem Kesehatan TNI yang kuat, professional, adaptif dan responsif merupakan bagian tidak terpisahkan dari pencapaian minimum essential force. Diplomasi pertahanan merupakan salah satu upaya dalam rangka memperkuat Sistem Kesehatan TNI. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa implementasi Diplomasi Pertahanan dalam memperkuat Sistem Kesehatan TNI pasca pandemi covid-19. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: a). Perlunya peningkatan kemampuan sarana prasarana Kesehatan TNI; b). Perlunya peningkatan kemampuan sumberdaya manusia Kesehatan TNI dan c). Perlunya peningkatan Kemampuan Penyiapan Sumber Daya Manusia Kesehatan TNI. Guna meningkatkan upaya diplomasi pertahanan bagi Kesehatan TNI diperlukan dukungan anggaran dan kesamaan persepsi para pengampu kepentingan.

Downloads

Published

2024-02-04

How to Cite

Hemriyantton, B., Wirajuda, M. H., & Herman, E. (2024). Implementasi Diplomasi Pertahanan dalam Memperkuat Sistem Kesehatan TNI Pasca Pandemi Covid-19. Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(1), 8351–8361. https://doi.org/10.31004/innovative.v4i1.8790