Pengaruh Model Pembelajaran Bamboo Dancing Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Siantar
DOI:
https://doi.org/10.31004/innovative.v4i1.8617Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Bamboo Dancing terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Siantar. Sampel pada penelitian ini adalah kelas VIII-6 berjumlah 30 siswa. Data penelitian diperoleh dari angket dan tes. Data penelitian diperoleh dari angket dan tes. Angket berfungsi untuk mengetahui apakah siswa telah melaksanakan model pembelajaran Bamboo Dancing. Tes berfungsi untuk mengetahui Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa pada materi Relasi dan Fungsi setelah diberikannya model pembelajaran Bamboo Dancing. Tes sebanyak 5 butir dan angket sebanyak 10 butir, setelah melalui uji validitas dan reliabilitas dinyatakan valid dan reliabel. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan pre-experimental design menggunakan bentuk one-shot case study. Teknik analisis data menggunakan uji prasyarat yakni uji normalitas dan uji linearitas. Untuk menguji apakah model pembelajaran Bamboo Dancing mempengaruhi Kemampuan Komunikasi Matematis digunakan uji regresi linear sederhana. Berdasarkan data penelitian diperoleh persamaan regresi Y= -9,358 + 0,723X. Uji signifikansi pengaruh diperoleh dan thitung > ttabel (16,589 > 2,048) atau (sig.) < 0,05 (0,000 < 0,05). Sehingga terdapat pengaruh yang signifikan model pembelajaran Bamboo Dancing terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Siantar pada pokok bahasan Relasi dan Fugnsi. Pengaruh model pembelajaran Bamboo Dancing terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Siantar adalah sebesar 90,8 % yang berarti Model pembelajaran Bamboo Dancing dapat mempengaruhi kemampuan komunikasi matematis siswa sebesar 90,8%, dimana 9,2% lagi dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor lain.