Representasi Psychological Well-Being Warga Binaan Pemasyarakatan Berdasarkan Pola Kunjungan Keluarga Di Lembaga Pemasayarakatan Kelas IIa Manado
Keywords:
Kesejahteraan Psikologis, Narapidana, Kunjungan, Narkoba, kunjunganAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui representasi psychological well-being warga binaan pemasyarakatan yang sering, jarang, dan tidak pernah dikunjungi keluarga di Lembaga Pemasyarakatan kelas IIA Manado. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Sumber data dalam penelitian ini berjumlah 3 orang dengan kriteria warga binaan pemasyarakatan narkotika dengan lama pidana 10 tahun, dan waktu masuk tahanan bersamaan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini melalui wawancara. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data menunjukan kesejahteraan psikologis narapidana menunjukan hasil yang positif pada empat dimensi psychological well-being. Partisipan mampu menerima dirinya, menjalin hubungan positif dengan orang lain, otonomi, dan pertumbuhan diri. Dimensi penguasaan lingkungan menunjukan hasil negatif pada partisipan yang tidak pernah dikunjungi karena isolasi diri dan pasif dalam melakukan aktivitas sosial. Dimensi tujuan hidup juga menunjukan hasil negatif pada partisipan yang tidak pernah dikunjungi digambarkan dengan tidak adanya arah tujuan hidup yang jelas dan terjebak dalam perasaan pasif, hanya menjalani hari demi hari tanpa memiliki rencana atau tujuan yang jelas untuk masa depan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Cristie Nelly Tumbel, Tellma M. Tiwa, Gloridei L. Kapahang

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.