Pengaruh Pola Asuh dan Stabilitas Emosi Terhadap Kemandirian Mahasiswa Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar di Asrama Danbersama Orang Tua
DOI:
https://doi.org/10.31004/innovative.v5i1.17911Keywords:
pola asuh, stabilitas emosi, kemandirianAbstract
Pengaruh pola asuh dan stabilitas emosi terhadap kemandirian mahasiswa Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar, baik yang tinggal bersama orang tua maupun mahasiswi di asrama. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan pengumpulan data melalui kuisioner yang melibatkan 100 mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola asuh yang demokratis berkontribusi positif terhadap tingkat kemandirian mahasiswa, sementara pola asuh otoriter cenderung menghambat perkembangan kemandirian. Selain itu, stabilitas emosi yang baik berperan penting dalam meningkatkan kemandirian, di mana mahasiswa dengan stabilitas emosi yang tinggi lebih mampu mengambil keputusan secara mandiri. Perbandingan antara mahasiswi yang tinggal di asrama dan mahasiswa atau mahasiswi yang tinggal bersama orang tua menunjukkan bahwa mahasiswi di asrama memiliki kesempatan lebih besar untuk belajar mandiri, sedangkan mahasiswa yang tinggal bersama orang tua sering kali mengalami tekanan yang dapat mengurangi rasa percaya diri mereka. Temuan ini memiliki implikasi penting bagi orang tua dan institusi pendidikan dalam mendukung pengembangan kemandirian mahasiswa melalui pola asuh yang tepat dan program yang memperkuat stabilitas emosi.
References
Anggreani, R., & Ramadhani, A. (2021). Kelekatan Orangtua dan Kemandirian Terhadap Penyesuaian Diri Mahasiswa Perantau Universitas Mulawarman. Jurnal Ilmiah Psikologi, 8(2), 310-322.
Dwiastuti, R. (2020). Peran stabilitas emosi dalam meningkatkan kemandirian individu. Jurnal Psikologi Indonesia, 8(2), 45–56.
Fitryah, R. (2019). Efikasi diri dan kestabilan emosi terhadap pengalaman belajar mahasiswa. Jurnal Pendidikan, 12(3), 123–134.
Herawati, A. (2019). Mahasiswa perantau dan pengaruh pola asuh dalam membentuk kemandirian mahasiswa di asrama. Jakarta: Universitas XYZ.
Hidayat, M. (2018). Pemahaman faktor-faktor penunjang kemandirian mahasiswa. Jurnal Pengembangan Diri, 5(4), 67–72.
Lestari, M. (2019). Pengaruh pola asuh terhadap kepribadian anak. Jurnal Ilmu Pendidikan, 14(1), 89–100.
Lestari, M. (2019). Hubungan pola asuh orang tua dengan kemandirian anak. Jurnal Pendidikan Anak, 8(1), 84-90.
Lestarina, N. N. W., & Purwantini, D. (2024). Pola Asuh Orang Tua dan Tingkat Percaya Diri Mahasiswa Stikes di Surabaya. MAHESA: Malahayati Health Student Journal, 4(7), 2761-2770.
Natanael, V., & Pratikno, H. (2023). Kemandirian mahasiswa semester awal: Menguji peranan pola asuh overprotektif orang tua.
Ningsih, A., & Siagian, P. (2020). Pola asuh dan stabilitas emosi sebagai penunjang kemandirian mahasiswa. Jurnal Psikologi, 7(1), 34–50.
Nugroho, T. (2021). Dinamika kehidupan di asrama dan pengaruhnya terhadap pengembangan kemandirian mahasiswa. Yogyakarta: Penerbit Asrama Press.
Rahmawati, R., & Insan, I. (2021). Hubungan Penyesuaian Diri Dengan Kepatuhan Pada Santri Pondok Pesantren Modern SMK Al Kahfi Sumbawa. Jurnal Psimawa: Diskursus Ilmu Psikologi dan Pendidikan, 4(2), 73-78.
Respati, W. S., Yulianto, A., & Widiana, N. (2006). Perbedaan konsep diri antara remaja akhir yang mempersepsi pola asuh orang tua authoritarian, permissive, dan authoritative. Jurnal Psikologi, 4(2), 119-138.
Sari, E. (2019). Ketergantungan pada orang tua dan penghambatan kemandirian mahasiswa. Jurnal Pendidikan dan Psikologi, 11(3), 256–270.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Patricia Roma Some Manik, Nilam Sari, Leony Purba, Perdamaian Sitanggang, Renita Br Peranginangin

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.