Pengaruh Breastfeeding Self Efficacy (BSE) terhadap Kelancaran Produksi ASI pada Ibu Nifas di PMB Teta Irayanti, Amd.Keb Desa Plososari Kecamatan Puri Kab. Mojokerto
DOI:
https://doi.org/10.31004/innovative.v5i1.17654Keywords:
Breastfeeding self efficacy (BSE), kelancaran produksi ASI, ibu menyusuiAbstract
Pertumbuhan dan perkembangan bayi sebagian besar ditentukan oleh jumlah ASI yang diperoleh termasuk energi dan zat gizi lainnya yang terkandung dalam ASI. Bayi memerlukan perawatan yang optimal sejak dini, termasuk pemberian nutrisi yang ideal. Cakupan ASI eksklusif ini masih di bawah target nasional yaitu 80%. Menurut survei yang dilakukan di Indonesia, 38% ibu berhenti menyusui karena kurangnya produksi ASI. Faktor psikologi merupakan hal yang perlu diperhatikan. Breastfeeding Self Efficacy (BSE) yakni keyakinan seorang ibu pada kemampuannya untuk menyusui atau memberikan ASI pada bayinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah pengaruh Breastfeeding Self Efficacy (BSE) terhadap kelancaran produksi ASI pada ibu nifas. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan rancangan penelitian analitik dan desain cross sectional (potong lintang). Penelitian dilakukan di PMB Teta Irayanti, AMd.Keb bulan September 2024. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu nifas postpartum normal dengan jumlah sampel 31 orang. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan consecitive sampling. Instrumen pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner BSES-SF (Breastfeeding Self Efficacy Scale Short Form) dan lembar ceklist kelancaran produksi ASI.Analisis data menggunakan uji Spearman Rank didapatkan nilai p-value = 0,019 (<0,05) hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara Breastfeeding self efficacy (BSE) dengan kelancaran produksi ASI. Breastfeeding self-efficacy (BSE) atau keyakinan diri ibu saat menyusui akan mempengaruhi kelancaran produksi ASI. Persepsi positif tentang diri ibu sendiri pada saat menyusui dan keyakinan diri ibu menentukan keberlanjutan pemberian ASI.
References
Andina, V. S. (2018). Asuhan kebidanan nifas dan menyusui, teori dalam praktik kebidanan profesional. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
Aprilia, Y. (2011). Hipnostetri. Rileks Nyaman dan Aman saat Hamil dan Melahirkan. Jakarta: Gagas Media.
Asih, Y. &. (2022). Breastfeeding Self-Efficcacy pada Ibu Hamil Trimester III Hingga Mneyusui. Jurnal Kesehatan, 13(3), 562–569. https://doi.org/10.26630/jk.v13i3.3543.
Badriah, D. L. (2011). Gizi dalam Kesehatan Reproduksi. Bandung: PT Refika Aditama.
Bahayatun. (2009). Buku Ajar Kebidanan Asuhan Nifas Normal. Jakarta: EGC.
Dennis, C. (1999). Development and psychometric testing of the breasfeeding self-efficacyscale. ResNursHealth,22,, 399-409.
Dewi, A. D. (2019). Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kelancaran Produksi ASI. Jurnal Aisyiyah Medika Vol 4, https://doi.org/10.36729/jam.v4i0.707.
Doko, T. M. (2019). Pengaruh Pijat Oksitosin oleh Suami terhadap Peningkatan Produksi Asi pada Ibu Nifas. Jurnal Keperawatan Silampari, 2(2), , 66–86.. https://doi.org/10.31539/jks.v2i2.529.
F. Nisa Et Al. (2021). “Breastfeeding Based On Breastfeeding Self-Efficacy And Social Support In Wonokromo Surabaya,. Open Access Maced. J. Med. Sci., Vol. 9, , Doi: 10.3889/Oamjms.2021.6381.
Indriyani, D. (2016). Edukasi Post Natal Dengan Pendekatan Post Natal Dengan Pendekatan. Yogyakarta: Trans Medika.
Isyti’aroh, S. R. (2017). BREASTFEEDING SELF EFFICACY DAN HUBUNGANNYA DENGAN PERILAKU IBU MENYUSUI. Jurnal Kesehatan Pena Medika ; 10(2), 24–39.
Jamaludin, C. Y. (2022). HUbungan Efikasi Diri Ibu dengan Pemberian ASI Eksklusif pada Bayi Usia 0-6 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Waihaong Kota Ambon. Jurnal Kesehatan 4 (1), 12-15.
KemenkesRI. (2021). Profil Kesehatan Indo-nesia. In Pusdatin.Kemenkes.Go.Id.
Mardiyanti. (2019). Hubungan Kepercayaan Diri Dalam Proses Menyusui Dengan Kemampuan Teknik Menyusui di PMB Wilayah Kabupaten Malang. Prosiding Seminar Nasional Kesehatan Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehatan Surabaya, 32-35.
Masrinih. (2020). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kelancaran Produksi ASI Pada Ibu Nifas (STUDI LITERATUR). Yogyakarta: Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Aisyiyah.
McQueen, K. D. (2011). ‘A pilot randomized controlled trial of a breastfeeding self efficacy intervention with primiparous mothers’, . JOGNN, vol 40, , 35–46.
Novitria Dwinanda, B. H. (2018). Factors affecting exclusive breastfeeding in term infants. Paediatrica Indonesiana Vol.58, No.1, 25-35 ; doi: http://dx.doi.org/10.14238/pi58.1.2018.25-35.
Piro SS, A. H. (2020). Impacts of antenatal nursing interventions on mothers’ breastfeeding self-efficacy: An experimental study. BMC Pregnancy Childbirth; 20 (1), 473-482.
Pratidina. (2017). Breastfeeding self-efficacy pada ibu post partum di RS PKU Muhammadiyah Gombong.
Prior, E. S. (2012). Breastfeeding after cesarean delivery: A systematic review and meta-analysis of world literaure. . American Society for Nutrition, , 95, 1113-35.
Purwoastuti, E. d. (2017). Asuhan kebidanan masa nifas dan menyusui. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
Qiftiyah. (2018). Studi Tingkat Kecemasan Ibu Post Partum Terhadap Kelancaran ASI Pada Ibu Nifas Hari Ke-5 (Di BPM Asri Dan Polindes Permata Bunda Tuban). Skripsi.STIKES NU.
Rahayu, D. (2018). Hubungan breastfeeding self efficacy dengan keberhasilan pemberian ASI eksklusif. Jurnal Ilmu Kesehatan, 7(1), 247.
Shafaei FS, M. M. (2020). The effect of prenatal counseling on breastfeeding self-efficacy and frequency of breastfeeding problems in mothers with previous unsuccessful breastfeeding: A randomized controlled clinical trial. BMC Womens Health; 20(1), 1.
UNICEF. (2022). https://www.unicef.org/indonesia/id/siaran-pers/pekan-menyusui-sedunia-unicef-dan-who-serukan-dukungan-yang-lebih-besar-terhadap.
Wardani, M. A. (2012). Gambaran Tingkat Self-efficacy untuk Menyusui Pada Ibu Primigravida. Jakarta: Skripsi. FIK UI.
Wati E, S. T. (2020). PENGARUH SELF EFIKASI IBU MENYUSUI DALAM PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA IBU HAMIL TRIMESTER III. Medika Respati: Jurnal Ilmiah Kesehatan; 15(3), :217–26.
WHO. (2021). Infant and young child feeding. World Health Organization. https://www.who.int/news-room/factsheets/detail/infant-and-young-child-feeding.
Wulandari, P. S. (2021). Studi Literatur: Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Malang Journal of Midwifery (MAJORY), 3(2), Article 2., https://doi.org/10.31290/majory.v3i2.2864.
Yuli Bahriah, Y. K. (2024). HUBUNGAN FAMILY SUPPORT DAN BREASTFEEDING SELF EFFICACY PADA IBU MENYUSUI PMB YULI BAHRIAH. Jurnal kesehatan dan pembangunan, Vol. 14, No. 2, 69-76.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Etik Khusniyati

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.