Hubungan Aktivitas Jasmani dan Status Gizi Terhadap Tingkat Kebugaran Jasmani
DOI:
https://doi.org/10.31004/innovative.v4i3.11579Abstract
Sebagai bentuk antisipasi seseorang dalam mengontrol status gizi tentunya supaya seseorang tidak mengalami kegemukan. Cara mengontrol Status gizi dengan ikut partisipasi aktif dalam melakukan aktivitas fisik. Aktivitas fisik yang dilakukan secara rutin diperlukan untuk menjaga kebugaran jasmani. Kebugaran jasmani seseoranglah yang nantinya akan membuat siswa bisa belajar tentang kelelahan yang berarti sehingga siswa diharapkan selalu dalam kondisi sehat pada saat menerima materi ajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara status gizi dan aktivitas fisik dengan tingkat kebugaran jasmani siswa. Desain penelitian yang digunakan adalah korelasional. Subjek yang terlibat sebagai populasi adalah seluruh siswa kelas VIII di SMP Maniamas Ngabang. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Maniamas Ngabang yang berjumlah 270 siswa. Sedangkan teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah cluster sampling dengan jumlah sampel sebanyak 47 siswa. Instrumen dalam penelitian ini adalah IMT/U untuk status gizi, angket aktivitas olahraga, dan tes TKJI untuk mengukur kebugaran jasmani. Analisis data yang digunakan regresi logistik. Berdasarkan hasil analisis data menunjukkan tidak terdapat hubungan antara status gizi dan aktivitas olahraga dengan tingkat kebugaran jasmani. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara status gizi dan aktivitas olahraga dengan tingkat kebugaran jasmani pada siswa kelas VIII SMP Maniamas Ngabang.