Pola Komunikasi Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Dalam Meningkatkan Nasionalisme Mahasiswa di Kota Samarinda

Authors

  • Elfrida Sentyana Siburian Universitas Mulawarman
  • Ainun Ni’matu Rohmah Universitas Mulawarman

Keywords:

Pola Komunikasi, Nasionalisme, Organisasi Mahasiswa, Komunikasi Organisasi, Teori Budaya Organisasi

Abstract

Masuknya era globalisasi mengakibatkan banyaknya kebudayaan asing yang masuk ke Indonesia sehingga menyebabkan lunturnya nilai-nilai nasionalisme karena melihat pengaruh globalisasi yang mampu dalam membuka cakrawala masyarakat secara global. Menurut Amrah (2016), hal tersebut bisa dilihat dari beberapa tolak ukur yakni kurangnya apresiasi anak muda terhadap kebudayaan lokal nusantara, gaya hidup yang kebarat-baratan, pola hidup konsumtif dan yang sedang banyak terjadi yaitu hallyu (gelombang Korea). Dalam mewujudkan kembali jiwa nasionalisme tentunya dibutuhkan wadah pendidikan untuk menanamkan nilai Pancasila pada mahasiswa melalui ruang-ruang organisasi mahasiswa yang ada di Indonesia. Salah satu organisasi eksternal gerakan mahasiswa yang telah berperan dalam sejarah perjuangan bangsa dan telah melahirkan banyak kader dan berhasil dalam menduduki posisi strategis di kancah politik nasional adalah Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) yang lahir pada tanggal 23 Maret 1954. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan, memahami, dan menganalisis Pola Komunikasi Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Kota Samarinda Dalam Meningkatkan Nasionalisme Mahasiswa. Adapun jenis penelitian ini yaitu menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif dengan menggunakan metode studi kasus serta teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data menggunakan analisis data model Miles dan Huberman.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola komunikasi yang digunakan oleh GMNI Cabang Kota Samarinda dalam meningkatkan nasionalisme mahasiswa adalah dengan menggunakan pola komunikasi primer, sekunder, linear, dan sirkular. Namun, ditemukan yang paling sering digunakan untuk mengembangkan dan meningkatkan nasionalisme yaitu komunikasi primer dan komunikasi sirkular sedangkan komunikasi sekunder belum sepenuhnya digunakan untuk menanamkan nilai nasionalisme mahasiswa dan pola komunikasi linear sangat jarang digunakan oleh pengurus GMNI Samarinda.

Downloads

Published

2023-09-28

How to Cite

Siburian, E. S., & Rohmah, A. N. (2023). Pola Komunikasi Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Dalam Meningkatkan Nasionalisme Mahasiswa di Kota Samarinda. Innovative: Journal Of Social Science Research, 3(4), 8914–8927. Retrieved from http://j-innovative.org/index.php/Innovative/article/view/4611

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.