Hubungan Fosfat (PO4) terhadap Kekayaan Jenis dan Kelimpahan Fitoplankton (Sebagai Media Belajar Tingkat SMP dan SMA pada konsep Kingdom Protista)
DOI:
https://doi.org/10.31004/innovative.v4i2.9380Abstract
Fitoplankton mempunyai peranan sangat penting di dalam suatu perairan, selain sebagai dasar dari rantai pakan (primary producer) juga merupakan salah satu parameter tingkat kesuburan suatu perairan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan fosfat (PO4) dengan kekayaan jenis dan kelimpahan fitoplankton di Situ Lengkong. Penelitian dilaksanakan di Situ Lengkong Kabupaten Ciamis, penelitian dilakukan dengan metode survai lapangan pada 5 stasiun dan diulang sebanyak empat kali. Hasil penelitian ini menunjukkan kekayan jenis 43 genera fitoplankton dari 4 divisio yaitu Chlorophyta (30 genera), Chrysophyta (7 genera), Cyanophyta (5genera), dan Euglenophyta (1 genus). Kelimpahan yang diperoleh berkisar antara 23146-151684 individu/L, kelimpahan tertinggi pada stasiun III (87.356 individu/L) dan terendah pada stasiun I (57.596 individu/L). Kandungan fosfat berkisar 0,0337 - 0,0557 mg/L fosfat tertinggi pada stasiun V ( 0,0557 mg/L). Hasil analisis regresi menunjukkan adanya hubungan sangat rendah antara kekayaan jenis dengan fosfat. Begitupun dengan kelimpahan, hasil regresi menunjukkan adanya hubungan yang sangat rendah antara kelimpahan dengan fosfat. Sehingga fosfat tidak terlalu mempengaruhi kekayaan jenis dan kelimpahan.