Hubungan Dukungan Sosial Teman Sebaya dan Resiliensi Siswa Korban Bullying

Authors

  • Abdullah Adhha Universitas Abdurrab, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/innovative.v4i1.8578

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan sosial teman sebaya dan resiliensi siswa korban bullying di Kelas X MA Pondok Pesantren Daarun Nahdhah Thawalib Bangkinang. Jumlah subjek penelitian ini sebanyak 87 siswa di kelas X yang teridentifikasi korban bullying. Data penelitian diperoleh dengan menggunakan skala Dukungan Sosial Teman Sebaya dari House (dalam Smet, 1994), skala Resiliensi dari Reivich dan Shatte (2002), dan skala korban bullying dari Mynard, H & Joseph, S (2000). Hasil analisis korelasi product moment dari Pearson diperoleh hasil signifikansi sebesar 0,007 (p<0,01), artinya hipotesis dalam penelitian ini diterima, yaitu ada hubungan positif yang sangat signifikan antara dukungan sosial teman sebaya dengan resiliensi siswa korban bullying. Semakin tinggi dukungan sosial teman sebaya yang diterima oleh siswa korban bullying maka semakin kuat pula resiliensi yang dirasakan siswa korban bullying, begitu juga sebaliknya semakin rendah dukungan sosial teman sebaya yang diterima oleh siswa korban bullying maka resiliensi yang dirasakan siswa korban bullying semakin rendah. Dukungan sosial teman sebaya berperan sebesar 7% dalam mempengaruhi resiliensi siswa korban bullying.

Downloads

Published

2024-01-25

How to Cite

Adhha, A. (2024). Hubungan Dukungan Sosial Teman Sebaya dan Resiliensi Siswa Korban Bullying . Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(1), 6226–6234. https://doi.org/10.31004/innovative.v4i1.8578