Analisis Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) Atas Perubahan Struktur Modal Terhadap Penurunan Non Performing Loan (NPL) Pada PT.BPR Arthaguna Mandiri

Authors

  • Kunto Ajibroto Program Studi Perbankan Keuangan Politeknik Pajajaran ICB
  • Nur Azizah Program Studi Perhotelan Politeknik Pajajaran ICB,
  • Riffka Fauzany Program Studi Perbankan Keuangan Politeknik Pajajaran ICB

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menganalisis Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) Atas Perubahan Struktur Modal Terhadap Penurunan Non Performing Loan (Npl) Pada PT.BPR Arthaguna Mandiri. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif yaitu dengan menggambarkan dan memaparkan hal-hal yang berhubungan dengan variabel BMPK, Struktur Modal dan Non Permorfing loan (NPL). Penelitian yang dilakukan oleh penulis yaitu dengan melakukan riset kepustakaan, observasi langsung, wawancara, dan studi dokumen/ arsip untuk mendapatkan data-data tertulis Dapat disimpulkan bahwa perubahan struktur permodalan bertujuan agar perusahaan lebih leluasa untuk memberikan kredit kepada nasabah dan juga menambah Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) guna menurunkan persentase Non Performing Loan (NPL) sehingga perusahaan dapat menambah jumlah aset maupun laba

Downloads

Published

2021-11-25

How to Cite

Ajibroto, K., Azizah, N., & Fauzany, R. (2021). Analisis Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) Atas Perubahan Struktur Modal Terhadap Penurunan Non Performing Loan (NPL) Pada PT.BPR Arthaguna Mandiri. Innovative: Journal Of Social Science Research, 1(2), 370–376. Retrieved from https://j-innovative.org/index.php/Innovative/article/view/66

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>