Tradisi Syair Surat Kapal Pada Pernikahan Melayu Kecamatan Peranap Kabupaten Indragiri Hulu Provinsi Riau

Authors

  • Dea Ovariza Romona Universitas Riau
  • T. Romi Marnelly Universitas Riau

DOI:

https://doi.org/10.31004/innovative.v5i2.18389

Keywords:

Tradisi, Syair Surat Kapal, Pernikahan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan Tradisi Syair Surat Kapal dalam pernikahan masyarakat Melayu Kecamatan Peranap Kabupaten Indragiri Hulu serta nilai yang terkandung didalam tradisi tersebut. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Sumber data terdiri dari data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data terdiri dari observasi dan wawancara dengan informan penelitian. Penetapan subjek penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah Analisis deskriptif, yaitu peneliti berusaha untuk menggambarkan kembali data yang telah dikumpulkan. Hasil penelitian ini adalah Pelaksanaan pembacaan Syair Surat Kapal pada adat Pernikahan Melayu di Kecamatan Peranap merupakan bagian dari rangkaian adat pernikahan yang dibacakan pada saat pengantin laki-laki dan perempuan telah bersanding di pelaminan. Waktu pembacaan Syair Surat Kapal biasanya setelah sholat zhuhur yang dibacakan lebih kurang 30 menit dengan panjang Syair Surat Kapal dibacakan 30-60 bait. Syair Surat Kapal dibacakan oleh tokoh adat yang mengarang sekaligus penyair. Nilai yang terkandung di dalam Syair Surat Kapal pada adat Pernikahan Melayu di Kecamatan Peranap dalam penelitian ini ditemukan yakni nilai agama, nilaipendidikan, nilai tradisi, dan nilai sosial.

References

Ashari, I. (2016). Makna Mahar Adat Dan Status Sosial Perempuan Dalam Perkawinan Adat Suku Bugis di Desa Penengahan Kabupaten Lampung Selatan. 78.

Effendy, H. T. (2004). Tunjuk Ajar Melayu (Butir-Butir Budaya Melayu Riau). Balai Kajian Dan Pengembangan Budaya Melayu. Gava Media.

Hutagalung, N., Mara, ;, & Ritonga, U. (2023). Analisis Metafora Pada Lirik “Senandung Malam Berinai” Tradisi Suku Melayu Percut Sei Tuan. Jurnal Pendidikan Sosial Dan Humaniora, 2(3), 11622–11628. https://publisherqu.com/index.php/pediaqu

Ininnawa Morger, G. P. (2004). Marriage Customs of The World. From Henna to Honeymoons. Prentice Hall.

Iswanto, D. (2007). Syair Surat Kapal Masyarakat Melayu Indragiri. UNRI Press.

Iswanto, D. (2008). Syair Surat Kapal masyarakat Melayu Indragiri. UNRI Press.

Kamal, F. (2014). Perkawinan adat jawa dalam kebudayaan indonesia. Khasanah Ilmu-Jurnal Pariwisata Dan Budaya, 05(02), 6–12.

Septiara, A., Yuliantoro, & Fikri, A. (2021). Eksistensi Tradisi Syair Surat Kapal Pada Pernikahan Melayu Indragiri Hulu. Innovative, 1(Permendikbud 2016), 201–205.

Suwardi A, dkk. (2017). Pemetaan Adat Masyarakat Melayu Riau Kabupaten/Kota Se Provinsi Riau. UNRI Press.

Downloads

Published

2025-04-04

How to Cite

Romona, D. O., & Marnelly, T. R. (2025). Tradisi Syair Surat Kapal Pada Pernikahan Melayu Kecamatan Peranap Kabupaten Indragiri Hulu Provinsi Riau. Innovative: Journal Of Social Science Research, 5(2), 2116–2124. https://doi.org/10.31004/innovative.v5i2.18389

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.