The Dilemma of Criminal Responsibility: A Juridical Study of Offenders with Mental Disorders
DOI:
https://doi.org/10.31004/innovative.v5i2.18329Keywords:
Criminal liability, mental disorders, legal system, rehabilitation, psychological assessment, restorative justice, legal reformAbstract
This research analyzes the criminal liability of criminals with mental disorders in the Indonesian legal system. Through a normative juridical approach, this research examines the regulations governing the legal and mental health aspects of criminal justice. The results show that although the law has regulated the accountability mechanism for individuals with mental disorders, its implementation still faces various obstacles, such as limited medical assessments and rehabilitation facilities. This study recommends improving the accuracy of psychological diagnosis, training of legal officers, and the application of rehabilitative and restorative justice approaches to balance the protection of society and the rights of individuals with mental disorders so that the legal system is more responsive to the needs of similar cases in the future.
References
Andrian, W., & Ratnawati, E. (2023). Tanggung Jawab Negara Terhadap Tindak Pidana Orang Dengan Gangguan Jiwa. Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia, 8(3), 2022-2036.
Bila, K. S. (2022). Perlindungan Hukum Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) sebagai Korban Tindak Pidana Penganiayaan dalam Perspektif Viktimologi. Recidive: Jurnal Hukum Pidana dan Penanggulangan Kejahatan, 11(1), 92-99.
Darto, A., Alam, A. S., & Purwaningtyas, F. D. (2023). Pertanggungjawaban Pidana bagi Pelaku Tindak Pidana Pembunuhan Pengidap Gangguan Kejiwaan dalam Prespektif Hukum Pidana. Jurnal Ilmu Hukum Wijaya Putra, 1(2), 257-264.
Hariadi, M. R., Sudjatmiko, S., & Naimah, N. (2023). Pembuktian Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) sebagai Alasan Penghapus Pidana. IUS: Jurnal Ilmiah Fakultas Hukum, 11(1), 72-82.
Pangestu, K. J., Sugiartha, I. N. G., & Dinar, I. G. G. P. (2022). Perlindungan Hukum Terhadap Pelaku Tindak Pidana yang Mengalami Gangguan Jiwa. Jurnal Analogi Hukum, 4(3), 293-298.
Pradea, R., & Arfa, N. (2024). Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) sebagai Korban Tindak Pidana: Bagaimana Aturan Hukum Pidananya?. PAMPAS: Journal of Criminal Law, 5(1), 1-13.
Pranawa, B., Saputri, A. M. W., & Nurdiyanto, I. (2023). Pertanggungjawaban Pidana Terhadap ODGJ Yang Melakukan Tindak Pidana Penganiayaan yang Menyebabkan Kematian (Studi Kasus di Polsek Sambi Boyolali). Jurnal Bedah Hukum, 7(2), 159-169.
Republik Indonesia. (1981). Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1981 Nomor 76. Tambahan Lembaran Negara Nomor 3209. Sekretariat Negara, Jakarta.
Republik Indonesia. (2014). Undang-undang Nomor 18 Tahun 2014 tentang Kesehatan Jiwa. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 185. Tambahan Lembaran Negara Nomor 5571. Sekretariat Negara, Jakarta.
Sagara, P. W., Dewi, A. A. S. L., & Suryani, L. P. (2023). Sanksi Pidana Terhadap Pelaku Tindak Pidana yang Mengalami Gangguan Kejiwaan. Jurnal Konstruksi Hukum, 4(1), 118-124.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Yeni Vitrianingsih, Rahayu Mardikaningsih, Fayola Issalillah, Devi Ariyanti Mamesan, Devy Natalia Mathius

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.