Perencanaan K3 Laboratorium Hidrolika Politeknik Negeri Ambon

Authors

  • Ganisa Elsina Salamena Politeknik Negeri Ambon
  • Gianita Anastasia Salamena Politeknik Negeri Ambon

DOI:

https://doi.org/10.31004/innovative.v4i6.16425

Abstract

Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sangat diperlukan untuk penjaminan mutu dalam sebuah organisasi kerja. Dalam perkembangannya K3 memiliki peran penting dalam mengukur penjaminan mutu dalam sebuah pekerjaan atau lokasi kerja. Sehingga keberadaan K3 sangat penting. Laboratorium adalah salah satu objek yang harus memiliki standar dan operasional K3. Karena ada potensi bahaya yang memiliki risiko dengan tingkat tertentu. Pada penelitian ini objek studi adalah laboratorium Hidrolika POLNAM. Laboratorium ini memiliki potensi bahaya yaitu kejatuhan alat/barang, sengat listrik, tergelincir akibat cipratan air, infeksi mikroorganisme, keadaan darurat gempa dan kebakaran. Berdasarkan rumusan potensi bahaya tersebut kemudian di analisis risiko-dampak, yaitu: luka ringan hingga kematian. Hasil dari analisis risiko dampak dikembangkan dan direncanakan fasilitas K3 yang terdiri atas Alat Pelindung Diri (APD), Tanda Bahaya, Fasilitas Penanggulangan kebakaran, dan tata cara pencegahan dan penanganan tindakan darurat. Rencana penerapan K3 ini dapat dijadikan sebagai acuan dalam penyusunan panduan K3 di laboratorium hidrolika.

Downloads

Published

2024-11-20

How to Cite

Salamena, G. E., & Salamena, G. A. (2024). Perencanaan K3 Laboratorium Hidrolika Politeknik Negeri Ambon. Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(6), 937–949. https://doi.org/10.31004/innovative.v4i6.16425