Hubungan Kejadian Typoid Fever dengan Kebersihan Diri Pada Usia 5-45 Tahun di Tulungagung

Authors

  • Mutia Hariani Nurjanah STIKes Karya Putra Bangsa Tulungagung
  • Anas Fadli Wijaya Universitas dr Soebandi
  • Yunita Diyah Safitri STIKes Karya Putra Bangsa Tulungagung
  • Arif Santoso STIKes Karya Putra Bangsa Tulungagung
  • Rian Anggia Destiawan Universitas dr Soebandi

DOI:

https://doi.org/10.31004/innovative.v4i6.14007

Abstract

\

Typoid fever adalah infeksi bakteri yang disebabkan oleh bakteri S. Typhi dengan mengkonsumsi makanan atau air yang terkontaminasi oleh feaces atau saluran kemih yang terdapat bakteri. Gangguan ini menular langsung yang disebut dengan transmissible disease. Gejala utama infeksi ialah mual, sakit perut, dan buang air besar diare maupun sembelit dengan disertai demam tinggi. Kekambuhan mungkin lebih ringan dibandingkan infeksi awal, namun dapat menyebabkan gejala yang lebih parah dibandingkan infeksi awal.  Kekambuhan ini bisa ringan atau berat dan bisa terjadi hingga dua atau tiga kali. Selain itu, Komplikasi dapat terjadi da berdampak jika demam tifoid jika tidak ditangani dengan tepat sasaran. Tujuan untuk mengetahui hubungan kejadian typoid fever dan kebersihan diri. Metode menggunakan metode pendekatan cross secssional dengan jumlah responden sebanyak 30 partisipan. Hasil menggunakan uji chi square menunjukkan bahwa kejadian  typoid fever dan kebersihan diri p = 0.001 menunjukkan adanya hubungan demam tifoid dengan kebersihan diri dan lingkungan. Kesimpulan : Terdapat hubungan antara typhoid fever dan kebersihan diri. Partisipan paling banyak perempuan rentang usia paling tinggi 5-15 tahun.

Downloads

Published

2024-11-07

How to Cite

Nurjanah, M. H., Wijaya, A. F., Safitri, Y. D., Santoso, A., & Destiawan, R. A. (2024). Hubungan Kejadian Typoid Fever dengan Kebersihan Diri Pada Usia 5-45 Tahun di Tulungagung. Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(6), 279–286. https://doi.org/10.31004/innovative.v4i6.14007