Upaya Badan Pengelola Perbatasan Daerah Kabupaten Timor Tengah Utara dalam Mewujudkan Free Trade Zone Agreement antara Indonesia dan Timor Leste
DOI:
https://doi.org/10.31004/innovative.v4i3.11641Keywords:
Perdagangan Internasional, Free Trade Zone, Indonesia, Timor Leste, Badan Pengelola Perbatasan TTUAbstract
Perdagangan internasional menjadi aktivitas penting sebab berkaitan pada peningkatan ekonomi global dan distribusi sumber daya dunia. Indonesia dan Timor Leste dalam hal ini telah melakukan berbagai kerjasama ekonomi terkait distribusi barang dan jasa. Implementasi kawasan perdagangan bebas / free trade zone pada wilayah perbatasan kedua negara menjadi strategi dalam upaya pemerataan pembangunan dan peningkatan ekonomi nasional dengan melibatkan unit-unit kerja lain. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis upaya Badan Pengelola Perbatasan Daerah Kabupaten Timor Tengah Utara dalam mewujudkan kawasan perdagangan bebasa antara Indonesia dan Timor Leste menggunakan konsep free trade zone dan sub state actor. Metode dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan jenis data yang digunakan adalah data primer dan sekunder yang di kumpulkan melalui teknik wawancara dan studi pustaka. Hasil dalam penelitian ini yaitu Badan Pengelola Perbatasan Kabupaten Timor Tengah Utara melakukan upaya melalui pendekatan secara persuasif terkait alih fungsi lahan masyarakat dan pendataan infrastruktur pada lokasi prioritas pembangunan kawasan perbatasan meliputi 11 kecamatan di kabupaten Timor Tengah Utara. Upaya ini merupakan wujud kontribusi lemabaga ini sebagai aktor sub nasional yang bertanggung jawab dalam menjalankan fungsi manajemen perbatasan negara.