Profitabilitas Dan Tax Avoidance Sektor Pertanian di BEI Tahun 2020-2022

Authors

  • Fitri Rosalidia Siagian Universitas Advent Indonesia
  • Richard Friendly Simbolon Universitas Advent Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/innovative.v4i3.10670

Abstract

Maksimalisasi penerimaan menjadi tujuan utama pemerintah, di lain sisi justru perusahaan lebih sering melakukan penghindaran pajak. Banyak strategi telah dibuat pemerintah untuk tercapainya target penerimaan pajak. Namun, banyak faktor yang menyebabkan penghindaran pajak tetap saja terjadi. Salah satu faktor yang berpotensi mempengaruhi penghindaran pajak adalah profitabilitas atau laba. Penelitian ini bertujuan untuk konfirmasi hubungan profitabilitas dengan penghindaran pajak yang berfokus pada sektor pertanian yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 2020-2022. Metode purposive sampling digunakan untuk memilih 33 perusahaan sampel dari populasi perusahaan sektor pertanian. Data sekunder yang berbentuk data kuantitatif dari laporan keuangan diolah berdasarkan metode asosiatif. Profitabilitas diukur dengan rumus Return On Asset (ROA) sedangkan penghindaran pajak menggunakan rumus Effective Tax Rate (ETR). Analisis data memaparkan deskriptif statistik, koefisien korelasi dan determinasi, uji signifikansi dan regresi. Hasil penelitian menunjukkan hubungan yang sedang antara profitabilitas dan penghindaran pajak, dimana profitabilitas berkontribusi sebesar 26% atas tindakan penghindaran pajak. Uji signifikansi menghasilkan penerimaan hipotesa, dimana tindakan penghindaran pajak secara signifikansi muncul karena adanya peningkatan profitabilitas.

 

Kata kunci : profitabilitas, penghindaran pajak, sektor pertanian

Downloads

Published

2024-05-09

How to Cite

Siagian, F. R., & Simbolon, R. F. (2024). Profitabilitas Dan Tax Avoidance Sektor Pertanian di BEI Tahun 2020-2022. Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(3), 1539–1550. https://doi.org/10.31004/innovative.v4i3.10670