Penggunaan Teknologi Digital Untuk Meningkatkan Kinerja Pengelola Pariwisata Berkelanjutan Studi Kasus di Kabupaten Bangkalan
DOI:
https://doi.org/10.31004/innovative.v3i6.6102Keywords:
Artificial Intelligence, Tourism IndustryAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk membantu mengidentifikasi praktik terbaik, tantangan, dan peluang yang terkait dengan penerapan teknologi digital dalam upaya mencapai pariwisata yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, sedangkan jenis pada penelitian menggunakan library research, dengan pengumpulan karya tulis ilmiah, jurnal dan dokumen yang berkaitan. Wawancara dilakukan untuk melihat pendapat masyarakat mengenai pariwisata Kabupaten Bangkalan, peneliti melakukan wawancara secara langsung dan juga menyebarkan kuisioner online untuk mendukung penelitian. Inovasi dan penerapan teknologi digital telah merubah industri pariwisata, termasuk manajemen pariwisata serta perencanaan wisata. Teknologi digital berpotensi untuk merevolusi cara destinasi pariwisata dalam beroperasi, berkomunikasi, dan berhubungan dengan wisatawan dan stakeholder. Penggunaan teknologi digital cukup membuat wisatawan mengetahui tentang sumber informasi wisata. Namun, pengelola pariwisata di kabupaten Bangkalan belum sepenuhnya menggunkan teknologi digital, karena hasil dari presentase menunjukan bahwa 50% responden mengetahui sumber informasi wisata dari media elektronik dan sisanya 50% mengetahui dari media lisan.