Studi Implementasi Strategi Pembelajaran Metakognitif MKWK Berbasis Praktik Terhadap Interkasi Pengetahuan Mahasiswa Di Institut Teknnologi dan Kesehatan Mahardika Cirebon
Abstract
Strategi pembelajaran bidang Ilmu Pendidikan pada Matakuliah Wajib Kurikulum (MKWK) seperti Pendidikan Ilmu Agama dan Pendidikan Bahasa pada masa sekarang ditujukan untuk mengembangkan kemampuan berpikir dan mempraktikan ilmu dalam mengembangkan kemampuan belajar mahasiswa secara mandiri. Selain menerima ilmu pengetahuan, mahasiswa mampu mengelola pengetahunnya dalam pembelajaran praktik. Tujuan dari penelitian ini untuk mengukur pengetahuan mahasiswa melalui strategi pembelajaran metakognitif, yaitu strategi yang mementingkan learning how to learn, yaitu belajar bagaimana seharusnya belajar atau berpikir bagaimana tentang berpikir. Mahasiswa yang sudah memiliki pengetahuan yang diberikan harus mampu mengaplikasikannya ke dalam ilmu pengetahuan lainnya untuk memenuhi proses thinking how to think. Melalui strategi pembelajaran metakognitif berbasis praktik, mahasiswa dituntut untuk menambah ilmu pengetahuan lainnya secara mandiri, memiliki sifat curiosity dan imajinasi yang tinggi sebagai modal besar untuk mengembangkan sikap kritis dan perilaku kreatif mahasiswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan model Dua Siklus. Subyek penelitian adalah mahasiswa semester 1 tahun 2022/2023 di STIKes Mahardika (sekarang: Institut Tekonolgi dan Kesehatan Mahardika). Populasi penelitian adalah 167 responden dari tiga prodi yaitu Keperawatan, RMIK dan Kebidanan. Penggambilan data menggunakan total sampling. Hasil penelitian pada Tindakan Kelas Siklus 2, diperoleh nilai pengetahuan Bahasa dan pengetahuan Ilmu Agama semakin meningkat dibandingkan dengan hasil Pra-Penelitian, dan hasil Tindakan Kelas pada Siklus 1. Perolehan rincian nilai pada peningkatan pengetahuan Bahasa tertinggi yaitu 94 dan perolehan nilai terendah yaitu 85. Untuk nilai pengetahuan Pendidikan Agama, perolehan nilai tertinggi yaitu 92 dan nilai terendah 89.







